Blogger Widgets

Kelinci

Subtema: HIDUP RUKUN DI RUMAH

Udin mempunyai kakak perempuan bernama Mutiara.
Udin dan Mutiara selalu menjaga kerukunan di rumah.
Mereka saling membantu melakukan kegiatan di rumah.
Misalnya, Udin membantu kakaknya merapikan buku.
Mutiara membantu Udin membacakan buku cerita.
Perhatikan gambar Udin dan Mutiara yang sedang membaca buku bersama.

Tuliskan pertanyaan dan jawaban tentang gambar tersebut dengan teliti!

Pembelajaran 1

Ayo Bernyanyi
Berikut ini adalah lagu tentang kakak dan adik.
Nyanyikan lagu ini sesuai dengan ketukan biramanya dengan penuh percaya diri!
Ruri Abangku
Ciptaan: A.T. Mahmud
Ruri adalah abangku
Rajin dan senang belajar
Dengan menyandang tas di bahu
Riang menuju sekolah

Bacalah syair lagu itu dengan nyaring!
Bacalah dengan cara menirukan gurumu dengan teliti!
Tahukah kamu arti abang?
Abang adalah sebutan untuk kakak laki-laki di daerah tertentu.

Apakah sebutan kakak laki-laki di daerahmu?
Apakah sebutan kakak perempuan di daerahmu?

Udin dan Mutiara selalu menjaga kerukunan.
Bagaimana mereka menjaga kerukunan?

Simaklah teks buku harian Udin berikut!
1 Juli 2013
Hari ini aku sedih karena tindakanku menyebabkan buku kakak sobek.
Aku tidak sengaja membuat buku itu sobek.
Aku minta maaf kepada kakak.
Untunglah kakak memaafkan aku.


  1. Apa yang diceritakan di dalam buku harian itu?
  2. Mengapa Udin minta maaf kepada kakaknya?
  3. Apakah kakaknya memaafkah Udin?
  4. Apa yang terjadi seandainya Mutiara tidak memaafkan Udin?
  5. Peragakan dan ucapkan permohonan maaf dengan santun!


Contoh peragaan dan ucapan permohonan maaf dengan santun!







Buku yang sobek sudah direkat kembali oleh Mutiara.
Buku tersebut dikembalikan ke rak buku.
Mari kita pergi ke perpustakaan sekolah.

Perhatikan susunan buku-buku di dalam rak.
Pembelajaran 2


Ayo Mengamati
Perhatikan gambar gerak badan Udin dan Mutiara berikut ini.
 
                                     
                                        Gerak Jalan di Tempat


             
                                          
                                         Gerak Mengayunkan Kaki


             
                                          
  
                                       Gerak Memutar Lengan




Udin dan Mutiara sering melakukan gerak badan di rumah.
Kegiatan itu dilakukan agar sehat.


Ayo Beraktivitas
Kita akan bermain lingkaran besar dan lingkaran kecil.
Selain bermain,
Udin dan Mutiara gemar membaca.
Udin gemar membaca buku cerita hewan.
Mutiara gemar membaca buku cerita rakyat.
Meskipun berbeda kegemaran, mereka tetap dapat bermain dengan rukun.

Udin membaca buku halaman 122.
Bilangan 122 bisa digambarkan dalam kubus satuan sebagai berikut.

Banyaknya kubus satuan ada 122.
122 dibaca seratus dua puluh dua.


Pembelajaran 3

Udin dan Mutiara selalu menjaga kerukunan.
Ketika bermain pun mereka selalu rukun.
Udin dan Mutiara suka bermain ayunan.

Ayo Bernyanyi
Nyanyikan lagu dibawah ini dengan percaya diri!
       Main Ayunan
                      Ciptaan : A.T.Mahmud
Tu ... dua ... satu hup ... naik
Adikku terayun ayun
Meninggi menurun
di atas ayunan.  


Ubahlah syair lagu menjadi sebuah cerita.
Tuliskan pada tempat yang tersedia.
Hiaslah dengan gambar-gambar yang indah!
Buatlah gambar yang sesuai menggunakan pensil
warna atau krayon!

Ayo Bermain Peran

Masih ingatkah kamu isi buku harian Udin?
Buku harian itu bercerita mengenai buku yang sobek.
Bacalah teks percakapan berikut ini.
Perankan percakapan itu bersama temanmu dengan percaya diri!

Buku Kakak Sobek
Udin     : Kak, bolehkah saya meminjam buku yang di rak paling atas itu?
Mutiara     : Tentu saja boleh. Mengapa buku itu yang kamu pilih?
Udin     : Iya, Kak. Saya tertarik pada gambar sampulnya. Mungkin isinya menarik juga.
Mutiara     : Mengapa tertarik pada gambar anak-anak bernyanyi?
Udin     : Saya senang belajar menyanyi. Saya ingin menyanyikan lagu di buku itu. Saya ambil sendiri bukunya ya, Kak.
Udin mengambil buku itu sambil meloncat.
Udin     : Aduh! Dapat bukunya, Kak. Tapi bukunya jadi sobek. Maafkan saya. Saya tidak sengaja.
Mutiara     : Ya, tidak apa-apa. Kan, kamu tidak sengaja melakukannya. Tidak usah sedih. Mari kakak bantu membacanya. Wah, ternyata ini buku lagu. Ayo kita nyanyikan salah satunya.

Pembelajaran 4

Kerukunan di rumah membuat suasana damai.
Udin termasuk anak yang riang.
Mutiara termasuk anak yang pendiam.
Perbedaan itu tidak mengurangi kerukunan mereka.
Amatilah gambar-gambar di bawah ini dengan teliti!

Berilah tanda  pada gambar yang merupakan contoh sikap hiduprukun dan tanda X pada contoh sikap hidup tidak rukun!





   






Ayo Bercerita
Sebutkan anggota keluargamu di rumah?
Sebutkan sifat-sifat anggota keluargamu tersebut!
Ceritakan dalam bahasa tulis sederhana mengenai kebersamaan keluargamu!

Anggota keluargaku adalah
Sifat-sifat mereka adalah
Kami sering melakukan kegiatan bersama, yaitu

Ayo Berkreasi..!!!
Buatlah karya kreasi berikut dengan rapi!
Carilah gambar alat musik ritmis dari majalah atau koran.
Guntinglah gambar alat musik tersebut.
Tempelkan pada tempat yang tersedia!






Pembelajaran 5

Selama liburan sekolah, Udin banyak bermain bersama kakaknya.
Salah satunya adalah Permainan Sutradara.
Perhatikan gambar berikut.
Satu orang menjadi sutradara.
Siswa yang lain menjadi pemain.
Perintah sutradara adalah melakukan gerakan-gerakan berikut.




Gerak jalan di tempat             Gerakan mengayun kaki




Gerakan Memutar Lengan    Gerakanmenarik dan mendorong










   Gerakan Pohon Ditiup Angin       Gerakan Belalai Gajah


Ayo Berkreasi..!!

Lengkapilah dialog di bawah ini dengan teliti!
Perhatikan percakapan berikut!

Mainnya sudah, ya, Dik. Kakak mau membersihkan halaman.

Saya masih ingin main, Kak.

Coba lanjutkan dialog tersebut bersama teman di sampingmu!
Buatlah dua dialog lagi!

Ayo Bermain Peran
Lakukan kegiatan bermain peran dengan percaya diri!
Ayah     : Ayah mau mengajak berwisata pada hari Minggu nanti.
Udin      : Aku ingin pergi ke kebun binatang.
Mutiara     : Bagaimana kalau ke pegunungan saja?
Ibu       : Wah, ada dua pendapat, nih. Mana yang akan kita pilih?
Udin     : Liburan kali ini saya hanya ingin ke kebun binatang.
Mutiara     : Begini saja, liburan kali ini kita pergi ke kebun binatang. Liburan selanjutnya kita pergi ke pegunungan. Bagaimana?
Udin     : Kakak baik sekali. Maaf, ya, Kak. Saya sudah bicara terlalu keras tadi. Baik, aku setuju.
Ibu       : Wah, hebat. Anak-anak yang baik, bisa saling mengalah.

Pembelajaran 6

Hidup rukun di rumah membuat suasana tenang dan damai.
Lengkapilah cerita berikut dengan kata-kata yang tersedia.



                           Berwisata ke Kebun Binatang





Pagi-pagi Udin sudah . . . .
Ayah mengajak pergi ke kebun binatang.
Ibu, Kakak, dan Udin sedang mempersiapkan . . . .
Ayah sedang menyiapkan mobil.
Setelah siap, mereka berangkat naik mobil.
Jalan tidak . . . . sehingga mereka cepat sampai.
Ayah memarkir . . . .
Ibu, Udin, dan Kakaknya antre membeli . . . . masuk.
Tiket itu . . . . 354, 355, 356, dan 357.
Kata ayah, mereka pengunjung ke 354, 355, 356, dan 357.
Udin senang sekali berwisata ke kebun binatang.


   






Bacalah cerita tersebut dengan nyaring dan intonasi yang benar!
Lakukan dengan penuh percaya diri.

Perhatikan barisan bilangan 354, 355, 356, 357
Bilangan-bilangan itu membentuk pola yang teratur.
Kita sudah belajar barisan bilangan +1, +2, dan +3.

Lengkapilah barisan bilangan berikut mengikuti pola barisan bilangan di atas dengan teliti!
  1. 27 .... .... .... ....
  2. .... 32 .... .... ....
  3. .... .... 41 .... ....
Tentukan pola barisan bilangan berikut!
  1. 37 39 40 42 43
  2. 42 43 46 47 51
Ayo Mengamati
Carilah sebuah tiket bekas. Mintalah bantuan Ayah, Ibu, atau saudaramu dengan bahasa yang sopan. Laporkanlah isi dari tiket itu.
Contoh:
Saya mendapatkan tiket masuk Kebun Buah.
Pada tiket masuk Kebun Buah tertulis No. 354.



Subtema: LINGKUNGAN SEKOLAHKU

Hari ini Dayu akan mengenalkan lingkungan sekolah.
Ia menceritakan bagaimana menjaga lingkungan agar tetap nyaman.
Dayu selalu menjaga kebersihan dan keindahan
lingkungan sekolah.
Kegiatan apa saja yang dilakukan Dayu?
Perhatikan gambar di bawah dengan teliti!








Amati gambar dan jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Kegiatan apakah yang dilakukan Dayu bersama teman-teman?
2. Mengapa Dayu dan teman-teman melakukan itu?
3. Sikap apakah yang ditunjukkan Dayu dan temanteman?
4. Coba pikirkan, apa yang akan terjadi jika kegiatan itu tidak kita lakukan di sekolah?

Pembelajaran 1

Pagi ini Dayu, Edo, dan Lani bertugas menyiram bunga.
Tanaman bunga ada di taman sekolah.
Taman sekolah terletak di sudut halaman sekolah.
Bagaimana Dayu, Edo, dan Lani melakukannya?
Ayo Mengamati
Perhatikan gambar berikut dengan teliti!






Ayo Menanya.!!
Buatlah pertanyaan berdasarkan gambar di atas!
Tukarkan pertanyaan yang kamu buat dengan temanmu! Kemudian jawablah pertanyaan temanmu!

Pembelajaran 2

Sekolah Dayu akan mengadakan lomba kebersihan antar kelas.
Kelas Dayu sepakat untuk gotong-royong bersama.
Bagaimana mereka melakukannya?

Ayo Mengamati
Perhatikan gambar di bawah dengan teliti!


Ayo kembali mengenal sila Pancasila!
Kelas Dayu melaksanakan gotong-royong.
Menjaga kebersihan kelas kewajiban setiap siswa.
Kewajiban harus dilaksanakan dengan baik.
Mereka juga tahu tentang kesamaan hak di sekolah.
Menerima pelajaran merupakan hak yang diterima setiap siswa.
Mempunyai hak dan kewajiban yang sama merupakan bagian dari sila Pancasila.

Selain mempunyai hak dan kewajiban yang sama, kelas
Dayu selalu menunjukkan sikap kasih sayang.
Kita harus mencintai dan menyayangi teman dan guru.

Ayo Bercerita
Kelas Dayu saling menyayangi dengan teman dan guru.
Mereka saling membantu satu sama lain, misalnya dalam kegiatan gotong-royong.
Saling membantu merupakan contoh sikap kasih sayang.
Pernahkah kamu melakukan kegiatan gotong-royong di kelas?
Ceritakan ke depan kelas dengan jujur dan bahasa yang santun!
Ceritakan seperti gambar di bawah!

Pembelajaran 3

Kelas Dayu juga mempunyai taman kecil di depan kelas.
Mereka akan mengolah taman di depan kelas secara bersama.
Ayo Mengamati
Perhatikan gambar di bawah dengan teliti!






Ayo Membaca !!!

         Taman Kelas
Di taman ada tanaman bunga.
Ada juga tanaman obat keluarga seperti kunyit dan kencur.
Dayu dan Lani memupuk tanaman agar tetap subur.
Terlihat juga Edo sedang mencangkul pinggir pagar taman.
Ini berguna agar taman tidak tergenang air.
Air yang tergenang akan membuat tanaman mati.
Karena menyerap air terlalu banyak.

Ayo Beraktifitas

Ayo menirukan gerakan!
Edo melakukan gerakan mencangkul.
Dayu dan Lani melakukan gerakan memupuk.
Perhatikan gerakan Dayu dan Edo berikut!


     







     Gerakan Memupuk                  Gerakan mencangkul


Pembelajaran 4

Lukisan Dayu sudah selesai.
Edo siap untuk memajangnya.
Lukisan itu dipajang dengan cara digantung di dinding.
Bagaimana Edo melakukannya?

Ayo Mengamati
Perhatikan gambar berikut dengan teliti!






Ayo Bercerita
Ceritakan kegiatan yang pernah kamu lakukan untuk membantu teman di kelasmu!
Ceritakan dengan jujur dan bahasa yang santun!
Ceritakan seperti gambar di bawah!

Ayo Membaca
Bacalah teks berikut dengan lafal dan intonasi yang
tepat!
Lukisan Dayu
Lukisan Dayu sudah selesai. Ia membuat gambar rumah adat dari Bali. Lukisan Dayu siap dipajang. Edo datang membantu. “Sini, biar kubantu, Dayu”, kata Edo. “Terima kasih, Edo”, sahut Dayu. Edo akhirnya memajangnya di dinding. Namun, tempat menggantungnya belum ada. Edo menggunakan paku untuk memajangnya. Edo memukul paku dengan tempo yang semakin cepat. Lukisan Dayu akhirnya terpajang dengan rapi. Semua teman bersorak serempak. “Hore”, seru mereka. Lani datang menghampiri, “Karyamu sangat bagus Dayu.” “Terima kasih”, sahut Dayu.
Bu guru berpesan, “Kita harus menjaga lukisan ini dengan baik”. Kita harus mencintai kelas ini dengan baik. Cinta pada kelas merupakan contoh sederhana sikap cinta tanah air dan bangsa. Itu merupakan contoh pengamalan sila ketiga Pancasila.


Pembelajaran 5

Selain bersih dan rapi, sekolah Dayu juga mendukung untuk bermain.
Dayu dan temannya akan bermain melompati ban dengan kedua kaki.
Mereka dibagi ke dalam dua kelompok.
Bagaimana mereka melakukannya?

Ayo Mengamati
Perhatikan gambar berikut dengan teliti!







Ayo Beraktifitas
Ayo mengenal gerakan berputar!
Dayu dan temannya kemudian melakukan permainan.
Terlebih dahulu Dayu melakukan gerakan pemanasan.
Setelah itu melakukan gerakan berputar.
Ia berputar sambil melompat.
Bagaimana Dayu melakukannya?

                         Gerakan Berputar
Dayu dan teman-teman melakukan gerakan berputar.
Ini merupakan bagian gerakan dalam aktivitas senam.
Kita harus mengikuti gerakannya dengan serius
dan hati-hati. Ini berguna agar tidak terjatuh ketika berputar.

Pembelajaran 6

Selain gemar bermain, Dayu juga peduli kebersihan lingkungan.
Cinta kebersihan merupakan sikap yang sesuai dengan nilai Pancasila.
Kebersihan merupakan tanggung jawab bersama.
Bagaimana Dayu melakukannya?

Ayo Mengamati






Ayo Beraktifitas
MI
Menyapu dan mengumpulkan sampah adalah contoh
kegiatan yang dapat dilakukan untuk menjaga kebersihan.
Kegiatan menyapu dan memasukkan sampah dilakukan dengan gerakan.
Tirukan gerakan menyapu dan memasukkan sampah ke tempat sampah!
Perhatikan contoh yang dilakukan gurumu dengan cermat!

Perhatikan juga gambar di bawah!
Lakukan dengan tempo cepat agar gerakan terlihat lebih indah!


Ayo Berlatih !!!
Tentukan kesetaraan pecahan uang berikut dengan benar!
1) 1 lembar dua ribuan dan 1 lembar seribuan = …lembar seribuan
2) 1 lembar seribuan dan 2 lembar dua ribuan = …lembar seribuan dan 1   lembar dua ribuan
3) 1 lembar dua ribuan dan 2 lembar seribuan = …lembar seribuan dan 4 keping lima ratusan
4) 2 lembar dua ribuan = …lembar seribuan dan 2 keping lima ratusan
5) 3 lembar seribuan dan 1 lembar dua ribuan = …lembar seribuan dan 6 keping lima ratusan

 Subtema : MANUSIA DAN LINGKUNGAN


Pembelajaran 1







Perhatikan gambar-gambar di atas.
1. Apa komentarmu melihat gambar-gambar tersebut?
2. Menurut pendapatmu, bagaimana hubungan manusia dengan lingkungan pada
   gambar-gambar tersebut?
3. Keuntungan apakah yang diperoleh manusia dari lingkungan seperti gambar
   tersebut?
4. Keuntungan apakah yang diperoleh lingkungan tersebut dari manusia?
5. Apa yang terjadi jika manusia tidak memelihara lingkungan?

Ayo Bacalah
Bacalah bacaan berikut!
Mengapa Jakarta Setiap Tahun Banjir?
Setiap musim hujan, Jakarta banjir. Saat di Jakarta tak terjadi hujan lebat tetapi di Puncakhujan lebat, Jakarta pasti banjir. Orang-orang menyebutnya banjir kiriman. Mengapa begitu? Daerah Puncak di Bogor lebih tinggi daripada Jakarta. Di Puncak yang berhawa dingin banyak didirikan villa tempat berlibur. Pembangunan villa di Puncak dilakukan dengan menebang pohon-pohon di hutan-hutan daerah itu. Akibatnya, wilayah hutan banyak berkurang. Ketika di Puncak turun hujan lebat, air hujan terus mengalir ke bawah karena tidak ada akarakar pepohonan yang dapat menahan air hujan di dalam tanah. Air hujan terus turun ke dataran yang lebih rendah hingga terkumpul di sungai. Air sungai akan mengalir deras menuju ke laut. Jakarta berada di dekat laut. Sungai-sungai di Jakarta menerima aliran deras air sungai dari Puncak dan Bogor. Jika sungai di Jakarta cukup besar untuk menampung derasnya sungai, tentu tidak akan terjadi banjir. Namun, sungai-sungai di Jakarta banyak yang sudah sempit dan dangkal. Selain karena lumpur, sempit dan dangkalnya sungai di Jakarta juga akibat kebiasaan buruk warga yang membuang sampah ke sungai. Selain itu, tanah terbuka untuk resapan hujan di Jakarta semakin sempit. Banyak lahan sudah berubah menjadi gedung dan disemen. Ketika hujan, sedikit sekali air yang dapat diserap tanah. Sisa air hujan mengalir ke selokan dan berlanjut ke sungai. Untuk menampung air hujan yang turun di Jakarta saja perlu sungai lebar dan dalam. Apalagi jika ditambah air hujan yang mengalir dari dataran tinggi, seperti Bogor dan Puncak. Oleh karena itu, sungai tidak akan muat menampung semua air itu. Akibatnya, air meluap keluar dan membanjiri Jakarta.

Kamu telah membaca bacaan ”Mengapa Jakarta Setiap Tahun Banjir?”.
Carilah informasi penting pada bacaan tersebut.
Udin dan teman-teman telah membaca bacaan “Mengapa Jakarta Setiap Tahun Banjir?”. Mereka membahas bacaan tersebut.
Udin     : “Wah, aku baru tahu mengapa setiap tahun Jakarta mengalami banjir.”
Siti     : “Ternyata, penyebabnya banyak ya.”
Beni     : “Ya. Faktor lingkungan dan manusia berperan besar atas terjadinya banjir di
            Jakarta.”
Lani     : “Tapi, menurutku faktor manusia lebih besar. Jika di daerah Puncak dan Bogor masih terdapat banyak hutan, tentu air hujan akan lebih banyak
            diikat dalam tanah dan tidak menyebabkan banjir.”
Siti     : “Betul, Lani. Apalagi jika sungai-sungai tidak dipenuhi sampah, tentu air
             sungai dapat mengalir lancar dan tidak meluap ke daerah sekitar sungai.”
Udin     : “Jika manusia menjaga alam dengan baik, alam pun pasti akan menjaga  manusia dan tidak menimbulkan kerugian.”
Beni     : “Kamu benar, Udin.”
Pembelajaran 2Ayo Bern
Ayo Lakukan
Praktikkan gerakan-gerakan berikut.
Gerakan 1
• Sikap awal berdiri tegak kaki sedikit terbuka selebar bahu. Kedua tangan lurus  kedepan.
• Hitungan 1, ayun lengan kiri ke belakang.
• Hitungan 2, ayun lengan kiri kembali ke depan.
• Hitungan 3, ayun lengan kanan ke belakang.
• Hitungan 4, ayun lengan kanan kembali ke depan.
• Hitungan 5, ayun lengan kiri dari depan ke samping kiri.
• Hitungan 6, ayun lengan kiri kembali ke depan.
• Hitungan 7, ayun lengan kanan dari depan ke samping kanan.
• Hitungan 8, ayun lengan kanan kembali ke depan.
• Latihan dilakukan berulang kali, 2x8 hitungan.
Gerakan 2
  • Sikap permulaan berdiri tegak, kaki dibuka selebar bahu, kedua tangan ditekuk di depan dada, telapak tangan menghadap ke bawah.
    Hitungan 1 dan 2 melakukan gerakan menarik kedua lengan dengan kedua siku ditekuk ke belakang sambil melangkah kaki kanan satu langkah ke arah kanan.
    Hitungan 3 dan 4 melakukan gerakan meluruskan kedua lengan ke samping, telapak tangan menghadap ke atas sambil merapatkan kembali kaki kanan.
    Hitungan 5 dan 6 sama dengan gerakan 1 dan 2, tetapi kaki melangkah kiri dengan merapatkan kaki kiri.
    Hitungan 6 dan 8 kembali ke hitungan 3 dan 4.
    Gerakan ini dilakukan 2x8 hitungan.
Gerakan 3
    Sikap permulaan: berdiri tegak, kedua kaki rapat, tangan lurus di sampig badan.
    Hitungan 1-4, memutar dan mengayunkan kedua lengan ke arah depan sambil menekuk lutut (ngeper).
    Hitungan 5-8, memutar dan mengayunkan kedua lengan ke arah belakang sambil menekuk lutut (ngeper).
    Gerakan ini dilakukan 2x8 hitungan.
    Sikap akhir kembali ke sikap awal.
Gerakan 4
    Sikap awal berdiri tegak kedua tangan di samping badan.
    Hitungan
1 Kedua tangan lurus ke atas kaki kiri melangkah ke kiri.
2. Kembali sikap awal.
3. Kedua tagan lurus ke atas kaki kanan melangkah ke kanan.
4. Kembali sikap awal.
• 5-8 Pengulangan gerakan 1-4.




Kamu telah berlatih gerakan dasar senam irama. Sekarang praktikkan rangkaian gerak berikut dengan iringan lagu “Aku Cinta Lingkunganku”.

Ayo Lakukan
Lakukan rangkaian gerakan berikut bersama kelompokmu (4-5 orang). Iringi dengan nyanyian lagu “Aku Cinta Lingkunganku” Lakukan gerakan sesuai irama lagu. Dan gerakan - gerakan yang sudah dipelajari diatas.
Lakukan gerakan-gerakan di atas sesuai dengan irama yang mengiringi. Lakukan dengan bersemangat, disiplin, kejujuran, dan kerja sama yang baik antar teman.

Pembelajaran 3
Ayo Diskusikan


Menyediakan ruang terbuka hijau yang ditanami pepohonan bertujuan mengikat air hujan sehingga mencegah terjadinya banjir. Tindakan itu merupakan salah satu bentuk tanggung jawab kita terhadap lingkungan. Apa hak, kewajiban, dan tanggung jawab kita terhadap lingkungan? Diskusikan dengan temantemanmu, lalu tuliskan hasil diskusimu.

Pembelajaran 4

Ayo Bacalah
Bacalah bacaan berikut.
Manusia dan Lingkungan
Manusia tergantung pada lingkungan. Manusia membutuhkan lingkungan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya. Oleh karena itu, dikatakan bahwa lingkungan memiliki daya dukung bagi kehidupan. Artinya, lingkungan mempunyai kemampuan untuk mendukung kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Lingkungan amat penting bagi kehidupan manusia.
Apa arti penting lingkungan bagi manusia? Inilah beberapa di antaranya.
1. Lingkungan merupakan tempat hidup. Manusia tumbuh dan berkembang di atas bumi karena bumi merupakan lingkungan hidup manusia.
2.    Lingkungan memberi sumber-sumber penghidupan manusia. Segala yang dibutuhkan manusia telah disediakan oleh lingkungan, mulai dari bahan makanan, pakaian, tempat tinggal, hingga bahan-bahan untuk menciptakan benda-benda berteknologi tinggi.
3.    Lingkungan memengaruhi sifat, karakter, dan perilaku manusia yang mendiaminya. Sifat, karakter, dan perilaku masyarakat pedesaan tentuberbeda dari masyarakat perkotaan.
4. Lingkungan memberi tantangan bagi kemajuan peradaban manusia. Peradaban manusia sekarang jauh berbeda dengan peradaban 20 atau 50 tahun lalu. Hal ini terjadi karena manusia menyesuaikan dengan kondisi lingkungan yang selalu berubah.
5.    Manusia memperbaiki, mengubah, dan kadang-kadang juga menciptakan lingkungan agar sesuai dengan kebutuhan hidupnya. Begitu pentingnya lingkungan bagi manusia. Namun, seringkali manusia kurang menjaga lingkungan. Pada awal tahun 1970-an, seorang senator Amerika Serikat, Gaylord Nelson, bekerja sama dengan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) mencurahkan satu hari bagi usaha penyelamatan bumi dari kerusakan. Kegiatan itu mendapat perhatian masyarakat dunia. Pada tanggal 5 Juni 1972, PBB mengadakan konferensi mengenai lingkungan hidup. Sejak itu, tanggal 5 Juni diperingati sebagai hari Lingkungan Hidup Sedunia.
Kamu telah membaca bacaan “Manusia dan Lingkungan”. Temukan informasi-informasi penting pada bacaan tersebut.

Ayo Lakukan
Salah satu kewajiban manusia adalah menjaga lingkungan alam. Apa yang terjadi jika manusia tidak melaksanakan kewajiban tersebut? Carilah jawaban pertanyaan tersebut dengan bertanya kepada narasumber di sekitarmu. Kamu dapat bertanya kepada orang tuamu, bapak/ibu guru, atau orang-orang lain di sekitarmu.
Buatlah laporan hasil wawancaramu berikut.

LAPORAN HASIL WAWANCARA

Nama: _________________________________________________

Pertanyaan yang diajukan: Apa akibatnya jika manusia tidak melaksanakan kewajiban terhadap lingkungan alam?

Hasil Wawancara:
NO
NARASUMBER
JAWABAN













Akibat jika manusia tidak melaksanakan kegiatan terhadap lingkungan alam adalah : ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Pembelajaran 5

Burung Garuda
Terbang melesat tinggi, jauh di awang-awang
Merentang sayapnya, tegak tanpa ragu
Kukunya panjang dan paruhnya melengkung
Menyongsong langit dengan cergas terbangnya

Siapa yang bisa menyaingi keberaniannya
Gagah perkasa tanpa tandingan
Dihormati dan disegani oleh sesama
Tanpa ragu tanpa takut, besar nyalinya

Burung garuda, burung paling gagah
Lambang sakti Indonesia jaya
Burung garuda, yang paling tersohor
Senang bersatu, rukun semuanya

Hidup berhimpun tanpa saling iri
Saling menyayangi, tak sungkan membela
Burung garuda adalah lambang kesatriaan
Untuk seluruh bangsa di negara Indonesia

Kamu telah mengetahui Garuda Pancasila merupakan lambang negara Indonesia. Banyak orang mengatakan gambar burung garuda terinspirasi dari burung elang. Perhatikan gambar burung elang berikut.


Ayo Bacalah
Konservasi Elang di Halimun Salak
Burung elang jawa (Nisaetus bartelsi) merupakan acuan lukisan Burung Garuda. Namun, kini jenis burung itu nyaris punah. Penyebab utama berkurangnya populasi burung elang jawa tersebut antara lain karena kerusakan habitat tempat hidupnya, baik karena bencana alam maupun alih fungsi hutan menjadi ladang atau perkebunan. Ada pula perilaku lain manusia yang menyebabkan populasi burung ini makin menyusut tajam, yaitu perburuan. Burung elang hasil perburuan diperjualbelikan dan dijadikan koleksi pribadi. Oleh karena itu Indonesia berupaya melakukan usaha pelestarian. Salah satunya di Taman Nasional Gunung Salak. Namun, usaha itu juga tidak mudah dilakukan. Penyebabnya yaitu minimnya perhatian dan dukungan pembiayaan. Untuk penandaan burung, misalnya, Indonesia masih memakai metode lama, yaitu dengan memasang semacam bendera kuning di sayap. Sebagai bandingan, di Thailand, pemantauan burung sudah berbasis satelit. Sebaliknya, dalam hal pengamatan burung Indonesia masih mengandalkan pengamatan mata.
Kamu telah membaca bacaan “Konservasi Elang di Halimun Salak”. Adakah kata-kata sukar yang belum kamu ketahui artinya? Jika ada, tuliskan dalam tabel berikut. Kemudian, carilah arti kata-kata tersebut. Carilah dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau bertanyalah kepada orang-orang yang kamu anggap mengetahui.

Pembelajaran 6



Lani menyanyikan lagu daerah “Bungong Jeumpa” dari Aceh. Lani menyanyikan berulang-ulang hingga hafal dan sesuai nadanya.
Saat asyik bernyanyi, ibu Lani diam-diam memperhatikan dan mendengarkan. Ketika Lani selesai bernyanyi, ibu bertepuk tangan.
Ibu     : “Wah, anak ibu pandai menyanyi. Suaranya pun merdu.”
Lani     : “Ah, ibu. Lani jadi malu, nih.”
Ibu     : “Lho, kenapa malu?”
Lani     : “Sebenarnya Lani tidak mengetahui arti lagu itu, Ibu.”
Ibu     : “Oh, kamu ingin mengetahui artinya?”
Lani     : “Iya dong, Bu.”
Ibu     : “Baiklah, Ibu akan beri tahu arti lagu “Bungong Jeumpa”.”
Bunga cempaka, bunga cempaka terkenal di Aceh
Bunga terlebih, terlebih indah sekali
Putih kuning bercampur merah
Mekar sekuntum indah rupawan
Dalam sinar bulan, dalam sinar bulan angin ayunkan
Gugur bersusun, bersusun, yang sudah layu
Harum baunya kalau dicium
Alangkah harum si bunga cempaka
Lani     : “Wah, ternyata bungong jeumpa itu maksudnya bunga cempaka.”
Ibu     : “Iya, betul. Bunga cempaka adalah bunga yang sangat harum.”
Lani     : “Wah, selama ini Lani hanya mengetahui bunga mawar dan melati yang harum.”
Ibu     : “Ayo, kita cari informasi mengenai bunga cempaka di internet. Lani mau ‘kan?”
Lani     : “Wah, mau dong, Bu.”
Kemudian, ibu dan Lani menyalakan komputer dan terhubung dengan internet. Ibu dan Lani mencari informasi mengenai bunga cempaka. Tak lama kemudian mereka menemukan gambar dan keterangan tentang bunga cempaka.









Lani     : "Bentuknya sedehana ya, Bu?”
Ibu     : “Iya, betul. Tetapi baunya harum. Banyak orang menyukai keharuman bunga cempaka. Keharuman bunga cempaka ini dimanfaatkan untuk membuat minyak wangi.”
Lani     : “Wah, hebat ya, Bu.”
Ibu     : “Itulah kelebihan manusia, Lani. Kita dapat memanfaatkan alam sesuai kondisi geografis tempat kita tinggal. Kamu tahu tidak, bahwa setiap negara memilih bunga tertentu sebagai simbol negara?”
Lani     : “Wah, Lani belum mengetahuinya, Bu. Lalu, bagaimana memilihnya?”
Ibu     : “Berdasarkan kondisi geografis setiap negara, pasti ada jenis tanaman bunga yang banyak tumbuh baik di negara itu tetapi tidak banyak tumbuh di negara lain. Nah, dari jenis tanaman itulah dipilih bunga sebagai ciri khas negara tersebut.”
Lani     : “O, begitu ya, Bu.”
Ibu     :    “itulah salah satu contoh aktivitas manusia yang menunjukkan adanya keterikatan dengan kondisi geografis di lingkungannya.

Salah satu aktivitas manusia yang menunjukkan adanya keterikatan dengan kondisi geografis di lingkungannya adalah menentukan bunga nasional. Bunga nasional setiap negara berbeda-beda. Berikut contoh bunga nasional beberapa bangsa.
                                               
Nama     :     Melati
Dari Negara     : Indonesia





Nama : Chrysanthemum (Bunga Chrysan)
Dari Negara     : Jepang





Nama : Tulip
Dari Negara : Belanda



Ayo Lakukan
Buatlah kelompok terdiri atas 4-5 anak. Carilah informasi mengenai bunga nasional dan hewan nasional berbagai negara di dunia. Carilah dari berbagai sumber, misalnya buku dan internet. Jika memungkinkan, lengkapi dengan gambar bunga dan hewan tersebut. Buatlah laporan atas kegiatan kalian ini.

Ayo Renungkan
• Pengetahuan apa yag aku pelajari hari ini?
• Keterampilan apa yang aku latih hari ini?
• Sikap apa yang aku kembangkan hari ini?
• Bagaimana aku menyumbangkan pengetahuan, keterampilan, dan sikapku hari ini bagi lingkungan sekitarku?





Tidak ada komentar:

Posting Komentar